Rabu, 02 Mei 2012

Queen's Arms dari Sebuah Pub Menjadi Sebuah Islamic Center


Muslim Inggris secara luas menyambut baik persetujuan resmi untuk rencana mereka mengubah bekas sebuah pub di West Norfolk menjadi pusat komunitas Islam, sembari mengatakan hal itu akan membantu umat Islam memperpanjang hubungan mereka di masyarakat.


"Kami berterima kasih kepada semua pejabat dan otoritas yang merekomendasikan persetujuan untuk ini," kata Assam Gabbair, ketua West Norfolk Islamic Association (WNIA), kepada BBC pada Senin lalu.

WNIA memperkenalkan permintaan mereka untuk mengkonversi pub Queen's Arms, London Road, King's Lynn, menjadi sebuah pusat untuk beribadah, pendidikan dan acara-acara keagamaan.

Namun, kontroversi merebak kemudian ketika lebih dari 700 orang keberatan dengan rencana tersebut yang diposting di situs dewan kota.

Para penentang pusat Islam mengklaim bahwa pusat Islam itu akn menjadi "eksklusif" dan menjadi target untuk kejahatan dan vandalisme," kata BBC.

Namun sebuah laporan untuk komite perencanaan West Norfolk telah memberikan rekomendasi persetujuan untuk pusat komunitas Islam tersebut.

Meskipun kontroversi sebelumnya, pimpinan WNIA mengatakan dia "kewalahan" dengan keputusan itu, berharap bisa menggunakan pusat Islam untuk "membangun jembatan" di antara masyarakat.

"Dalam konteks yang lebih luas dari masyarakat, pusat Islam ini akan membantu membangun jembatan dan melawan setiap mitos serta persepsi di luar sana yang kami harus memberantasnya," ujarnya.

"Mudah-mudahan kita akan fokus pada hal ini."

Pusat Islam yang juga menjadi masjid baru ini juga akan mengembangkan kesadaran budaya antara umat Muslim dan masyarakat yang lebih luas.(fq/oi)

Sumber  http://www.eramuslim.com