Khatib shalat Jumat Teheran, Ayatullah Emami Kashani menilai tekanan berat
Barat terhadap Republik Islam Iran disebabkan Tehran menjadi teladan negara
lain khususnya bagi revolusi Islam dan kemajuan cepat negara ini di berbagai
sektor.
Ayatullah Emami Kashani di khutbah Jumatnya menyebut isu nuklir sebagai
alasan Barat untuk mengancam dan menekan Republik Islam Iran. "Ketakutan
negara Barat terhadap Iran bukan disebabkan program nuklir Teheran, namun
menjalarnya revolusi Islam ke negara lain," ungkap Ayatullah Emami
Kashani.
Ayatullah Emami Kashani mengungkapkan bahwa sanksi Barat terhadap Iran
menjadi peluang bagi Teheran untuk mencapai swasembada lebih cepat di berbagai
sektor. "Bangsa Iran tidak akan mundur untuk menggapai teknologi
maju," tandas imam shalat Jumat.
Ayatullah Emami Kashani juga memperingatkan Barat untuk tidak mengancam dan
menjatuhkan sanksi terhadap Iran serta memilih strategi lebih rasional dalam
berinteraksi dengan Teheran.
Khatib shalat Jumat Teheran menjelaskan, kebijakan Republik Islam Iran
dalam menghidupkan kembali Islam yang murni dan menyusun undang-undang dasar
berdasarkan ajaran agama menjadikan negara ini sebagai teladan bagi negara
lain.
Ayatullah Emami Kashani menilai kebijakan ekspansif, penyiksaan dan
pembantaian yang dilakukan oleh kekuatan besar dunia dan pemerintah arogan
sebagai dalih lain dari munculnya kebangkitan Islam dan kebencian terhadap
arogansi di kawasan. "Berkat Revolusi Islam Iran, kebangkitan Islam dengan
cepat menjalar ke seluruh negara dunia," ungkap Ayatullah Emami
Kashani.