Satuan Reserse dan Kriminal Polres
Sukabumi Kota Sukabumi mengungkap dalang di balik hilangnya bayi berusia
sembilan bulan, Andika Pratama, warga Desa Selajambe, Kecamatan Cisaat,
Kabupaten Sukabumi.
Dari hasil penyelidikan pihak
kepolisian, ternyata hilangnya Andika sejak Jumat (15/2) hanya alibi ibu
kandungnya saja yakni Dini, ternyata setelah ditelusuri Andika dibawa oleh
ibunya tersebut untuk diadopsikan kepada keluarga Eva dan Edo yang sudah 12 tahun
tidak memiliki anak.
"Dari hasil pemeriksaan kami,
ternyata bayi tersebut hilang oleh ibunya dan diserahkan kepada Eva dan Edo
yang mau mengadopsi Andika," kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Hari
Santoso.
Menurut Hari, alasan ibu kandungnya
menyerahkan anaknya itu kepada Eva karena sudah tidak mampu mengurusinya yang
disebabkan oleh faktor ekonomi, kebetulan teman Dini yakni Eva ingin memiliki
anak sehingga Andika diadopsikan kepada Eva.
Namun, dari kasus ini tidak ada
muatan kriminal hanya saja ibu kandung dan angkat Andika telah membuat berita
palsu di masyarakat tentang hilangnya bayi akibat diculik oleh makhluk halus.
Selain itu, dari hasil penyidikan pun tidak ada muatan eksploitasi anak maupun
perdagangan manusia.
"Hanya saja, dalam perihal
adopsi tersebut tidak disaksikan unsur muspika setempat minimalnya ketua RT
maupun RW, dan Andika pun saat ini sudah dikembalikan lagi kepada ibu
kandungnya, selain itu tidak ada yang ditahan pada kasus ini," tambahnya.