Ihram, katanya, membuat semua Muslim, baik kaya dan miskin terlihat sama. "Ihram bisa menghilangkan apa yang sering menjadi ukuran kekayaan seseorang," kesannya.
Kesetaraan ini menurutnya sebagai gambaran di Hari Pembalasan. Di hari itu, semua orang kaya dan miskin akan terlihat sama. Ketika berada dalam keadaan ihram, banyak hal yang terlarang. "Misalnya dilarang memotong kuku dan rambut. Kita dipaksa untuk menghormati tubuh selama tiga hari pertama haji. Intinya adalah bahwa jika kita dapat melakukan itu selama tiga hari, kita pasti dapat melakukannya seumur hidup kita," ujarnya.
Menurutnya, itu mengajarkan pengendalian diri. "Bahwa tubuh kita, bukan sepenuhnya milik kita. Itu hanyalah sebagaian kecil perubahan hidup yang diajarkan saat haji," kata dia, seperti diceritakan pada situs berita on-islam.net. Suhanallah!
sumber http://www.republika.co.id