Perdana Menteri Turki Recep Tayyip
Erdogan mengejutkan ribuan pendukungnya di Izmir. Berhalangan hadir secara
langsung, Erdogan tampil berpidato di hadapan mereka dengan teknologi hologram.
Erdogan hadir dalam wujud tiga dimensi setinggi 10 kaki, disambut tepuk tangan
meriah audien yang untuk pertama kalinya menyaksikan penggunaan teknologi
hologram dalam dunia politik di Turki.
Erdogan merekam pesannya di depan layar hijau sehingga citranya bisa berputar-putar tampak hidup di depan ribuan massa yang menyimak pidatonya. Hologram Erdogan ini menyita perhatian media internasional seperti Guardian, Daily Mail, dan Huffington. Hologram Erdogan bahkan menjadi berita paling populer urutan tiga di situs berita Majalah The Atlantic.
Meskipun hologram telah sering digunakan untuk tujuan hiburan -seperti untuk proyektor futuristik tablet atau "program" Tupac di Coachella pada tahun 2012- di dunia politik, teknologi ini tergolong “langka.” Perdana Menteri India Narendra Modi pertama kali menggunakannya ke dunia politik pada tahun 2012 ketika ia menyiarkan 26 hologram dirinya di seluruh Gujarat. Kemudian hologram Erdogan, Ahad (26/1) lalu, datang menyempurnakan pemanfaatan teknologi tersebut di dunia politik.
