Masih ingat dengan robot belalang berukuran 5 Cm yang
mampu melompat seperti superhero namun mengalami kesulitan saat melakukan
pendaratannya ? Hm, baiklah, robot belalang tersebut yang lebih dikenal dengan
sebutan Robohopper, pada waktu dulu masih dalam model yang standar saja
sehingga
semuanya masih dalam uji coba untuk mengetahui kelebihan dan
kekurangan rancangan robohopper yang terdahulu. Makanya wajarlah masih banyak
kekurangan di sana sini dalam rancangan robot belalang yang terdahulu tersebut.
Lain dulu lain sekarang, para peneliti Swiss telah
mengetahui kekurangan dari eksperimen robot yang terdahulu itu. Dengan
keyakinan yang lebih, kini mereka telah berupaya untuk menambahkan sepasang
sayap dan lampu sinyal pada Robohopper tersebut.
Dengan penambahan tersebut, tampak terlihat sebagai
sebuah mikroglider yang mampu beroperasi sendiri, wannabe locus yang mampu
mengidentifikasi sumber-sumber cahaya dan terbang ke arah cahaya tersebut,
sebuah aksi yang dikenal sebagai photoaxis yang mana itu akan membuatnya
kira-kira sama pintarnya dengan berbagai serangga yang berada di taman.
Pokoknya semua dibuat dan dirancang semirip mungkin,
dan nantinya Anda mungkin bisa saja melekatkan sebuah kamera pada perangkat
robot yang ada dan menggunakannya untuk membantu mencari wilayah bencana untuk
orang-orang yang selamat. Hm, bisa berguna juga bukan ?!
Sumber http://www.beritateknologi.com