Sabtu, 09 Juli 2011

Pertama Kali, Siswa Papua Rebut Juara Robotik

Meski baru pertama kali mengikuti lomba robotik nasional, siswa dari pulau paling timur Indonesia, Papua, mampu menyabet gelar juara.

Betty Kogoya dari SMP YPPGI Karubaga, Tolikara, dan Ervince Wanimbo dari
SMP Negeri Karubaga, Tolikara, berhasil meraih juara ketiga dalam lomba Robot Imagine Ristek 2011 tingkat sekolah menengah pertama (SMP).

Pada lomba yang dihelat 18-22 Mei lalu di Pusat Peragaan Iptek (PPIptek) Taman Mini ini, Betty dan Ervince mengalahkan pesaing mereka dari seluruh Indonesia. Lomba tahunan hasil kerja sama Kementrian Riset dan Teknologi dengan PPIptek, Klub Robotik G-COM Teknologi, Robotic Organizing Committee Indonesia (ROCI), dan Surya Institute ini diikuti oleh pelajar mulai dari jenjang taman kanak-kanak (TK), hingga sekolah menengah atas (SMA).

Sebelumnya, selama sekira satu tahun, Betty dan Ervince mengikuti pelatihan matematika GASING (GAmpang, aSyIk, dan menyenaNGkan) di bawah bimbingan Yohanes Surya. Dia adalah pendiri Surya Institute yang telah melahirkan juara-juara olimpiade sains baik tingkat nasional maupun internasional. Kedua siswa tersebut terpilih menjadi anggota tim lomba robot karena menunjukkan ketertarikan pada dunia robotik.

"Lomba ini merupakan debut pertama tim Papua mengikuti lomba robot. Lawan yang dihadapi adalah siswa-siswi berbagai sekolah unggulan dari seluruh Indonesia. Mereka rata-rata telah mendapat pembekalan kurang lebih satu tahun di sekolahnya masing-masing," demikian seperti dikutip dari keterangan tertulis Surya Institute, Jumat (27/5/2011).

Sejak pertama kali diadakan pada 2007 lalu, Lomba Robot Imagine Ristek dimaksudkan untuk menumbuhkan dan meningkatkan kreativitas siswa yang berbakat teknologi, mengaplikasikan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi dalam dunia nyata, menumbuhkembangkan kepekaan siswa dalam segala bidang teknologi melalui bidang robotika, serta mengembangkan teknologi menjadi sebuah budaya di lingkungan sekolah.

Lomba yang digelar untuk memperingati Hari Kebangkitan Teknologi 2011 ini juga sekaligus menunjukkan, ilmu pengetahuan dapat dipelajari dan diaplikasikan sambil bermain dengan keasyikan tersendiri.

Lomba Robot Imagine Ristek 2011 diikuti sekira 105 tim beranggotakan dua pelajar. Mereka berkompetisi dalam dua kategori yakni Robocup dan Imagine. Kategori Robocup diikuti siswa berusia kurang dari 14 tahun atau yang disebut tim Primary, dan tim beranggotakan siswa antara 14-19 tahun yang disebut tim Secondary.

Kategori Imagine diikuti 30 tim tingkat sekolah dasar (SD), 28 tim tingkat SMP, 12 tim tingkat sekolah menengah atas (SMA), dan tujuh tim tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK).

Selain Betty dan Ervince, Surya Institute juga mengirimkan satu tim tingkat SMA, dua tim tingkat SMP lainnya, dan lima tim tingkat SD dengan total 16 pelajar.(rfa)

http://kampus.okezone.com/read